Kamis, 21 November 2013

seni tari

Diposting oleh adinda arimurti di 1:56 PM
Tari Tunggal
v  TARI TUNGGAL
Tari tunggal adalah sebuah tari yang disajikan atau dibawakan oleh satu orang penari,baik penari laki-laki ataupun perempuan.
Dalam perkembangannya tari tunggal selain ditarikan oleh satu orang penari tidak menutup kemungkinan dapat ditarikan secara kelompok bahkan masal.Perkembangan ini karena adanya faktor pesanan atau kebutuhan. Contohnya tari tunggal adalah :
-    Tari Gathotkaca Gandrung
-    Tari Gambiranom
-    Tari Merak
-    Tari Klana Topeng
-    Tari Gambyong,dll.
Contoh tari tunggal yang dapat disajikan atau dilakukan untuk masal,yaitu :
-    Tari Gambyong
-    Tari Eko Prawiro
-    Tari Prajuritan atau Watang
-    Tari Merak
-    Tari Kelinci dll.

Cirri tari tunggal nusantara dapat dilihat dari ragam
·         Gerakan
·         Jenis tari
·         Fungsi tari
·         Bentuk tari
·         Tata rias busana / kostum
·         Tema
·         Property
·         Aksesoris
·         Music pengiring

v  BENTUK TARI
Selain tari ditinjau dari segi koreografi,fungsi,isi atau tema juga terdapat jenis tari ditinjau dari segi bentuk yaitu tari gagah,tari alus,tari putri. Secara kodrat manusia,tari dibedakan menjadi tari putri dan tari putra.
Tari gagah adalah sebuah tari yang mengambil tokoh gagah pada cerita tertentu dengan menggunakan vokabuler gagah dan dilakukan oleh penari putra. Tari alus adalah sebuah tari yang mengambil tokoh berkarakter alus pada cerita tertentu dan menggunakan vokabuler alus yang dapat dilakukan oleh penari putra dan putrid.Sedangkan tari putrid adalah sebuah tari yang mengambil tokoh putri pada cerita tertentu dengan mengambil vokabuler putri  dan dilakukan oleh seorang wanita.
a. Contoh tari gagah adalah :
-           Tari Menak Jinggo Gandrung
-           Tari Gathotkaca Gandrung
-           Tari Klana Topeng
-           Tari Bugis Kembar
-           Tari Garuda Yaksa, dll.
b. Contoh tari alus adalah :
-           Tari Gambiranom
-           Tari Pamungkas
-           Tari Menak Koncar
-           Tari Gunung Sari
-           Tari Palgunna Palgunadi,dll
c. Contoh tari putri adalah :
-           Tari Gambyong
-           Tari Srimpi
-           Tari Bedaya
-           Tari Retna Tinanding
-           Tari Adanengar Kelaswara, dll
v  C. GERAK DASAR TARI
Gerak dasar tari pada umumnya dapat digunakan untuk semua jenis tari baik tari tunggal, tari pasangan, tari kelompok, dan drama tari. Suatu bentuk rangkaian gerak dasar tari yang disusun menjadi suatu bentuk sekaran disebut rantoyo. Ada tiga jenis bentuk rantoyo yaitu rantoyo putri, rantoyo alus, dan rantoyo gagah.
Di bawah ini akan diberikan sedikit contoh gerak dasar tari yang beracuan pada gerak dasar tari gaya surakarta.
1.  Gerak Dasar Leher (Pacak Gulu)
·         Pacak Gulu Panggil
Dagu dijangkaukan kedepan lurus,pada saat ditarik kembali mundur kekiri
sampai habis,lalu mulai memandang lawan.
·         Pacak Gulu Goyang
Dagu digerakan kekiri,kekanan.ketika kembali krkiri lagi,tiba ditengh kemudian tatap,disentak tarik tegak.
·         Pacak Gulu Gelo atau Ula Ngelangi
Dagu digerakan kekiri dan kekanan,kepalabergeser-geser dua kali,lalu ditarik sentak tegak kembali.
·         Pacak gulu gebes
Dagu hanya digerakan sekali kekiri atau kekanan lalu ditarik sentak tegak lagi.
·         Pacak Gulu Godheg
Dagu digerakan kekanan dan kekiri lalu tarik sentak tegak lagi.
·         Pacak Gulu Lenga
Dagu digerakan kekiri dan kepala digser sekali,lalu ditarik sentak tegak kembali.

2. Gerak Dasar Telapak Tangan (Jari-Jari Tangan )
·         Ambaya Mangap
Ke empat jari tangan berderet rapat ditegakan,ibu jari direnggangkan dari keempat jari.
·         Karah Bedhot
Ujung ibu jari tangan dan jari tengah diusahakan didekatkan tetapi tidak bersentuhan
·         Purnama Sidi atau Ngithing
Ibu jari dengan jari tengah dipertemukan
·         Naga Ngelak
Keempat jair tangan berderet rapat tegak,hanya ibu jari yang merenggang dibelokan kedalam
·         Silih Asih
Seperti padakarah bedhot dilakukan berpasangan
·         Bronjong Kawat
Seperti orang yang menyuap nasi,tetapi semua dilakukan dengan kaku ,lurus
·         Kunjara Wesi
Seperti orang yang menyuap nasi cara melakukannyaserba lemah atau kendurvdengan jari-jari dicembungkan
·         Blarak Sempal
Jari-jari diluruskan kearah pergelangan tangan
·         Pisang Bali atau Bithen
Keempat jari tangan menggenggam tetapi ibu jari diselipkan diantara telunjuk dan jari tengah.
Jari-jari dikembangkan kesepuluhnya dan dijungkirkan

Selain gerak yang dilakukan secara sebagian juga terdapat gerak yang dilakukan secara bersamaan antara gerak kaki,tangan,kepala,dan badan.Contohnya adl :
1. Lumaksana
·         Lumaksana magertimun
·         Lumaksana bambangan
·         Lumaksana kalang kinantang
·         Lumaksana bapang
·         Lumaksana glebagan
2.  Jenis-jenis sekaran (kembangan) untuk putrid
·         Sekaran engkyek
·         Sekaran golek iwak
·         Sekaran suwun
·         Sekaran kembang pepe
·         Sekaran anglir mendhung
·         Sekaran bapang jeglong
3.  Jenis-jenis gerak penghubung
·         Sabetan
·         Ombak banyu
5.  Jenis-jenis gerak perpindahan
v  Srisik
v  Unclng
v  Ayun
v  Tranjalan
v  Kengser
v  Trecet
v  tari berdasarkan orientasi peran / fungsi di masyarakat
v   
Peranan seni tari untuk dapat memenuhi kebutuhan manusia adalah dengan melalui stimulan individu, social dan komunikasi. Dengan demikian tari dalam memenuhi kebutuhan individu dan social merupakan alat yang digunakan untuk penyampaian ekspresi jiwa dalam kaitannya dengan kepentingan lingkungan. Oleh karena itu tari dapat berperan sebagai pemujaan, sarana komunikasi, dan pernyataan batin manusia dalam kaitannya dengan ekspresi kehendak. Secara garis besar fungsi tari ada 3 antara lain :

1. tari sebagai upacara .
fungsi tari sebagai sarana upacara merupakan bagian dari tradisi yang ada dalam suatu kehidupan masyarakat yang sifatnya turun temurun dari generasi ke generasi berikutnya sampai masa kini yang berfungsi sebagai ritual. tari dalam upacara pada umumya bersifat sakral dan magis. pada tari upacara faktor keindahan tidak diutamakan, yang diutamakaan adalah kekuatan yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia itu sendiri ataupun hal hal diluar dirinya.
Ciri – ciri tari untuk upacara antara lain :
·         diselenggarakan pada tempat dan waktu tertentu, 
·         bersifat sacral dan magis,
·         ada sesaji,
·         dilaksanakan di tempat terbuka dan massal,
·         hidup dan berkembang dalam tradisi yang kuat sebagai sarana untuk persembahan,
·         sebagai sarana memuja dewa,
·         bersifat kebersamaan dan berulang ulang,
·         yang datang dianggap peserta upacara bukan penonton ,
·         ditarikan oleh penari yang terpilih dan dianggap suci,
·         gerak tari imitatif, meniru gerak - gerik alam sekitar,
·         ungkapan gerak mirip ekspresi kehendak jiwa penarinya.

Tari upacara dibagi menjadi 2 yaitu tari adat dan agama

·         tari adat
beberapa contoh tari uapacar adat adalah bedhoyo  ketawang (penobatan raja) gambyong, karonsih, dan gatot kaca gandrung ( adat perkawinan), kuda lumping, jatilan (seni tontonan rakyat) tari sekapur sirih untuk penyambutan tamu agung dan tari rangguk (jambi) untuk persembahan untuk tamu biasa

·         tari agama
 tari upacara agama adalah tari yang diyakini memiliki karismatik khusus. Apabila tidak dilaksanakan akan berdampak kepada peri kehidupan selanjutnya. Tari upacara agama memiliki tradisi khusus., dilaksanakan dalam konteks yang berhubungan dengan pernyataan penghayan keagamaan di mana mereka lebih asyik apabila melakukan dengan penghayatan dalam dan bersifat memuja, dan penghayantan persembahan secara total. Contoh tari pendet, rangde, rejang, keris, pasraman, gabor, ngaben bedoyo semang, bendaya ketawang, gandari

2. tari sebagai sarana hiburan
salah satu bentuk penciptaan tari ditujukan hanya untuk di tonton. Tari ini memiliki tujuan hiburan pribadi lebih mementingkan kenikmatan dalam menarikan. Tari hiburan disebut tari gembira, pada dasarnya tarian gembira tidak bertujuan untuk ditonton akan tetapi tarian ini cenderung untuk kepuasan para penarinya itu sendiri. Keindahan tidak diutamakan, tetapi mementingkan kepuasan individual, bersifat spontanitas dan improvisasi. Ciri – ciri tari hiburan
mudah melibatkan peserta
·         pakaiannya bebas
·         relative mudah dipelajari
·         mood yang bergembira ria
·         unsure gerak gembira dan bebas
contoh tari hiburan tari tayub (jatim, jateng), ketuk tilu (jabar), gandrung (banyuwangi), jogged bumbung (bali), serampang dua belas (Sumatra)

3. tari sebagai sarana pertunjukkan
tari pertunjukkan adalah bentuk momunikasi sehingga ada penyampai pesan dan penerima pesan. Tari ini lebih mementingkan bentuk estetika dari pada tujuannya. Tarian ini lebih digarap sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat’ tarian ini sengaja disusun untuk dipertontonkan. Oleh sebab itu penyajian tari mengutamakan segi artistiknya yang konsepsional yang mantab, koreografer yang baik serta tema dan tujuan yang jelas.
Ciri – ciri tari pertunjukkan
·         pola garapannya merupakan penyajian yang khusus untuk dipertunjukkan
·         adanya factor imajinatif / kreativitas
·         adanya ide yang mengandung dan mengarah kepada konteks pementasan yang professional
·         kadang kala pementasannya menghendaki penonton tertentu dengan harapan adanya evaluasi apresiatif yang dijalankan dengan undangan atau karcis
·         lokasi pementasan di tempat yang khusus atau teater baik tempat itu berupa gedung pertunjukkan tradisional, modern, panggung terbuka, ataupun panggung tertutup.
·         Contoh tari pertunjukan tari piring (Sumatra), tari ngremo(jatim), gambyong ( surakarta)
846.jpg

1525.jpg
3686607089_f85df1a612.jpg

cakalele.jpg
cendrawasih.jpg

gandrung.jpg

genta.jpg
kecak1 (1).jpg

legong_edfladung.jpg

tari-pendet.jpg


masalai.jpg

rateb2.jpg

pala.jpg
remo1.jpg

tari maengket_potret.jpg

sejarah-wayang18.jpg



Tari-Hudoq (1).jpg

tari-tor-tor-_120618144030-561.jpg


zapin.jpg

0 komentar:

Posting Komentar

 

Adinda Arimurti Copyright © 2012 Design by Adinda Arimurti Vinte e poucos